Jadilah orang pertama yang menerima update artikel terbaru dari kami!!!

Mengenal Tasybih dalam Ilmu Bayan

Daftar Isi

Mengenal Tasybih dalam Ilmu Bayan

Tasybih merupakan bagian dari salah satu pembahasan dalam disiplin Ilmu Bayan, yang mana disiplin Ilmu bayan secara global membahas 3 macam pembahasan, yaitu: tasybih, majaz dan kinayah.

Tasybih adalah menyerupai sesuatu dengan yang lain. Hal ini tentu sering kita temukan dalam kehidupan sehari-hari, baik secara lisan maupun tulisan. 

Untuk mengetahui lebih jauh, di sini penulis akan menjelaskan secara ringkas tentang berbagai pembahasan yang berkaitan dengan tasybih.

Pengertian Tasybih

Secara etimologi, tasybih dapat diartikan dengan perumpamaan. Sedangkan secara terminologi, tasybih adalah indikasi terhadap kesamaan sesuatu dengan yang lain pada makna (substansi) dengan menggunakan alat tertentu.

Rukun Tasybih

Adapun rukun tasybih ada 4, yaitu:

1. Wajah syabah (titik kesamaan)

2. Adat tasybih (alat yang digunakan untuk menyerupai)

3. Musyabbah (sesuatu yang diserupai)

4. Masyabbah bih (sesuatu yang diserupai dengannya)

Contoh Tasybih

Contoh tasybih yang sering kita temukan dalam berbagai literasi ilmu bayan, di antaranya adalah:

·  زَيْدٌ كَالْأَسَدِ فِى الشُّجَاعَةِ

Si Zaid sama seperti singa dalam keberanian.

Penjelasan:

·  زيد  merupakan musyabbah.

·  ك  adalah adat tasybih.

·  أسد  merupakan musyabbah bih

·  فى الشجاعة  merupakan wajaz syabah.

Demikian juga seperti kalimat:

·  زَيْدٌ كَالْبَدْرِ فِى الحُسْنِ

Si Zaid seperti bulan dalam keindahan.

Penjelasan:

·  زيد  merupakan musyabbah.

·  ك  adalah adat tasybih.

·  بدر  merupakan musyabbah bih

·  فى الحسن  merupakan wajaz syabah.

Faedah Tasybih

Syeikh al-Akhdhari menjelaskan di dalam kitabnya Jauhar al-Maknun: terdapat beberapa faedah tasybih, di antaranya adalah:

1.  Menjelaskan kondisi musyabbah

2.  Menjelaskan ukuran musyabbah

3.  Menjelaskan keberadaan musyabbah

4.  Mengukuhkan kedudukan musyabbah

5.  Mengindahkan musyabbah

6.  Merendahkan musyabbah

7.  Menganggap penting musyabbah bih

8.  Menyebutkan ketenaran musyabbah

9.  Menganggap musyabbah sesuatu yang baru dan indah

10.Memberi dugaan kuat musyabbah pada titik kesamaan. Hal ini terjadi pada tasybih maqlub

Keterangan

Tidak selamanya rukun tasybih ini disebutkan semuanya, sebagaimana yang akan dijelaskan pada penamaan tasybih dengan melihat beberapa tinjauan.

Wallahu A’lam bi al-Shawab...

Semoga bermanfaat...

 

Referensi:

Syarh Tuhfah al-Ikhwan

Hilyah al-Lubb al-Mashun

Jauhar Maknun

 

Rekomendasi:

·  Apa itu Dalalah? – Ilmu Mantiq

·  Penjelasan Waqaf dan Saktah – Ilmu Tajwid

·  Bagaimana Sebenarnya Sujud Tilawah dan SujudSyukur


Posting Komentar