Jadilah orang pertama yang menerima update artikel terbaru dari kami!!!

Hukum Mim Mati beserta Contohnya

Daftar Isi

Hukum Mim Mati beserta Contohnya

Apabila mim mati bertemu dengan salah satu huruf hijaiyyah yang dua puluh sembilah kecuali alif, hukum bacaannya terbagi kepada 3, yaitu:

1.  Idgham

2.  Ikhfa

3.  Izhar

Idgham

Maksud idgham di sini adalah memasukkan mim mati ke dalam huruf yang berbaris sehingga keduanya seperti sebuah huruf yang bertasydid. Idgham dinamakan dengan idgham mimi atau idgham mutatsilain.

Hurufnya hanya ada hanya yaitu: م

Contohnya:   لَهُمْ مَثَلًا

Ikhfa

Di sini ikhfa dimaksudkan dengan menyembunyikan bunyi mim mati antara izhar dan idgham dengan berdengung. Ikhfa dinamakan dengan ikhfa syafawi.

Huruf ikhfa juga terdapat hanya satu yaitu: ب

Contohnya:   أَنْتُمْ بِرَبِّكُمْ

Izhar

Izhar adalah menyatakan bunyi mim mati dengan jelas tanpa berdengung.

Hurufnya yaitu sekelian huruf hijaiyyah kecuali mim dan ba`.

Izhar terbagi dua. Yaitu Izhar Syafawi Syiddah dan Ghairu Syiddah.

Izhar Syafawi Syiddah adalah menyatakan bunyi mim mati dengan syiddah atau berat. Hal ini terjadi apabila mim mati bertemu waw atau fa.

Contoh mim mati bertemu waw adalah عَلَيْهِمْ وَلَاالضَّالِّيْنَ

Sedangkan contoh mim mati bertemu fa adalah هُمْ فِيْهَا

Adapun Izhar Syafawi Syiddah adalah menyatakan bunyi mim mati dengan tanpa syiddah atau berat. Hal ini terjadi apabila mim mati bertemu huruf hijaiyyah selain waw, fa, ba dan mim (و ف ب م).

Contohnya: لَهُمْ دَرَجَات

 

Sumber: Hidayah al-Mustafid

Posting Komentar