Idgham dan Pembagiannya dalam Ilmu Tajwid
Idgham dan Pembagiannya dalam Ilmu Tajwid
Ketika kita mempelajari ilmu sharaf, kita akan menemukan bahwa idgham terbagi 3. Yaitu wajib, ja`iz dan mumtani’. Tentu hal ini ditinjau dari kaidah bahasa arab yang sesuai dengan tujuan dan topik pembahasan yang ada dalam ilmu sharaf.
Dalam hal ini, tentu ilmu tajwid mempunyai istilah dan pengertian
tersendiri. Sebagai ilmu yang membicarakan tentang bacaan Al-Quran, idgham yang
diistilahkan dalam ilmu sharaf berbeda pengertian dalam mengartikannya.
Pengertian Idgham
Apa itu idgham dalam ilmu tajwid?
Dalam ilmu tajwid, Idgham adalah menggabungkan dua huruf atau memasukkan
huruf mati ke dalam huruf yang berbaris.
Maksudnya, idgham adalah sesuatu yang membicarakan tentang dua huruf. Huruf
yang pertama mati sedangkan huruf yang kedua berbaris.
Contohnya:
إِرْكَبْ مَعَنَا -
أَلَمْ نَخْلُقْ كُمْ
Pembagian Idgham
Idgham terbagi 3, yaitu:
1. Mutamatsilain
2. Mutaqaribain
3. Mutajanisain
Mutamatsilain
Idgham mutamatsilain adalah bertemunya dua huruf yang sama pada shifat dan
makhraj dan wajib diidghamkan.
Contohnya
اِضْرِبْ
بِعَصَاكَ - بَلْ لَايَخَافُوْنَ
Mutaqaribain
Idgham mutaqaribain adalah bertemunya dua huruf yang berdekatan makhraj dan
shifat.
Seperti huruf Tsa (ث) bertemu
dengan Dza (ذ),
Ba (ب) bertemu dengan Mim (م)
dan Qaf (ق)
bertemu dengan Kaf (ك).
Contohnya
· يَلْهَثْ ذلِكَ
· اِرْكَبْ
مَعَنَا
· أَلَمْ نَخْلُقْكُمْ
Mutajanisain
Idgham mutajanisain adalah bertemunya dua huruf yang sama pada makhraj
namun berbeda pada shifat.
Seperti huruf Tha (ط) bertemu
dengan Ta (ت), Ta
(ت) bertemu dengan Tha (ط), Ta
(ت) bertemu dengan Dal (د), Lam
(ل) bertemu dengan Ra (ر)
dan Dzal (ذ)
bertemu dengan Zha (ظ).
Contohnya
· لَئِنْ بَسَطْتَ
· وَقَالَتْ
طَائِفَة
· أَثْقَلَتْ دَعَوَا
اللّه
· قُلْ رَبِّ
· إِذْ ظَلَمُوْا
Sumber:
Tuhfah al-Athfal
Hidayah al-Mustafid
Posting Komentar